Asal dari obat yang dikenal dengan "Aspirin" - ternyata dari jaman Yunani kuno, dan diperkenalkan oleh Bapak Para Dokter se-dunia - yaitu Hippocrates. Tentu saja Hippocrates tidak menyebut Aspirin, melainkan menyebut tumbuhan bernama Willow yang bila batangnya dikeringkan dan dijadikan bubuk, dapat menghilangkan rasa sakit.
Ribuan tahun berlalu, hingga di tahun 1829, para ilmuwan berhasil mengisolasi bahan dalam tumbuhan Willow yang berfungsi meredakan rasa sakit. Bahan tersebut bernama Salicin. Repotnya, bahan ini memang bikin kepala plong tapi bikin perut memberontak - manfaat dan mudaratnya sama besar. Tentu saja harus ada jalan keluar. Di tahun 1853, seorang ahli kimia Perancis bernama Charles Frederic Gerhardt berhasil menetralkan Salicin alami menjadi Asam salisilat (Salicylic Acid) lewat buffering dengan Natrium dan Asam Asetat. Asam salisilat ini lebih"ramah" terhadap perut.
Di tahun 1899, seorang ahli kimia Jerman, bernama Felix Hoffmann, yang bekerja bagi Bayer, menemukan kembali formula Gerhardt. Hoffmann membujuk Bayer untuk memasarkan obat itu, yang selanjutnya muncul di pasar dengan nama pasaran "Aspirin".
----------------
Sumber: http://blog-artikel-menarik.blogspot.com/2009/01/kumpulan-kisah-kisah-menarik-yang.html
No comments:
Post a Comment